Senin, 14 Juni 2010

Ariel: Mungkin Ini Pembunuhan Karakter


Ariel: Mungkin Ini Pembunuhan Karakter
Sampai saat ini, motif sang pelaku penyebaran video mesum yang pemerannya mirip dengan Ariel dan Luna memang belum terungkap. Pasalnya sang pelaku sendiri sampai saat ini belum tertangkap. Namun, pasangan artis ini sedikit membuka tabir yang menyelimuti kasus ini dengan melakukan wawancara eksklusif dengan TVOne, Senin (14/06).
Saat ditanya Karni Ilyas, pemimpin redaksi TVOne, tentang motif sang pelaku dalam menyebarkan video tersebut, Ariel mengatakan bahwa mungkin sang pelaku ingin melakukan pembunuhan karakter.
"Motif banyak, sudah dua tahun kita (Peterpan, red) tak keluarin album. Mungkin ini sebuah pembunuhan karakter. Mungkin bisa jadi persaingan, namun saya tidak bisa pastikan," ungkap Ariel seperti yang disiarkan dalam rekaman wawancara tersebut.
Baik Luna Maya maupun Ariel mengaku sangat kaget saat tahu pertama kali bahwa ada video yang beredar yang pelakunya mirip dengan mereka.
"Kaget. Dalam pikiran saya tidak pernah terbesit ini bakal terjadi, yang saya sesalkan ini adalah pencemaran nama baik," ujar Luna. Sampai saat ini mereka tidak mau berkomentar banyak mengenai kasus ini dan telah menyewa pengacara untuk menanganinya. Saat diwawancara Ariel terlihat lelah dan mengantuk.
Lebih lanjut, Luna mengungkapkan bahwa mereka menyerahkan penanganan kasus ini kepada pengacara.
"Kita sudah serahkan ke lawyer, kita merasa tercemar. Belum ada bukti namun sudah dituding. Kita belum mau bicara detail, karena kita sudah sewa lawyer. Ingin penyebar dapat tertangkap karena di sini kita adalah korban," pungkas Luna yang terus menggandeng tangan sang kekasih saat diwawancara.

Ariel: Mungkin Ini Pembunuhan Karakter


Ariel: Mungkin Ini Pembunuhan Karakter
Sampai saat ini, motif sang pelaku penyebaran video mesum yang pemerannya mirip dengan Ariel dan Luna memang belum terungkap. Pasalnya sang pelaku sendiri sampai saat ini belum tertangkap. Namun, pasangan artis ini sedikit membuka tabir yang menyelimuti kasus ini dengan melakukan wawancara eksklusif dengan TVOne, Senin (14/06).
Saat ditanya Karni Ilyas, pemimpin redaksi TVOne, tentang motif sang pelaku dalam menyebarkan video tersebut, Ariel mengatakan bahwa mungkin sang pelaku ingin melakukan pembunuhan karakter.
"Motif banyak, sudah dua tahun kita (Peterpan, red) tak keluarin album. Mungkin ini sebuah pembunuhan karakter. Mungkin bisa jadi persaingan, namun saya tidak bisa pastikan," ungkap Ariel seperti yang disiarkan dalam rekaman wawancara tersebut.
Baik Luna Maya maupun Ariel mengaku sangat kaget saat tahu pertama kali bahwa ada video yang beredar yang pelakunya mirip dengan mereka.
"Kaget. Dalam pikiran saya tidak pernah terbesit ini bakal terjadi, yang saya sesalkan ini adalah pencemaran nama baik," ujar Luna. Sampai saat ini mereka tidak mau berkomentar banyak mengenai kasus ini dan telah menyewa pengacara untuk menanganinya. Saat diwawancara Ariel terlihat lelah dan mengantuk.
Lebih lanjut, Luna mengungkapkan bahwa mereka menyerahkan penanganan kasus ini kepada pengacara.
"Kita sudah serahkan ke lawyer, kita merasa tercemar. Belum ada bukti namun sudah dituding. Kita belum mau bicara detail, karena kita sudah sewa lawyer. Ingin penyebar dapat tertangkap karena di sini kita adalah korban," pungkas Luna yang terus menggandeng tangan sang kekasih saat diwawancara.

Suami Cut Tari Tinggalkan Mabes Tanpa Istrinya


Suami Cut Tari Tinggalkan Mabes Tanpa Istrinya
Setelah menjalani pemeriksaan selama kurang lebih 7 jam, suami artis Cut Tari, Yusuf Subrata, meninggalkan Bareskrim Mabes Polri, Senin (14/6) sore. Anehnya, kepergian Yusuf tanpa didampingi istrinya yang masih menjalani pemeriksaan.
Yusuf Subrata sempat melakukan aksi kucing-kucingan dengan para wartawan yang memang sudah menunggu sejak pagi hari. Dengan kawalan 4 orang pria berambut cepak, Yusuf meninggalkan Mabes Polri dengan menggunakan Honda CRV warna Silver dengan kencang.
Cut Tari sendiri memang masih menjalani pemeriksaan di gedung Bareskrim Polri. Tidak diketahui pasti mengenai status pasti mengenai Cut Tari yang memang wajahnya mirip dengan wanita yang bermain video porno itu.
Saat ini, wartawan masih menunggu keterangan resmi dari pihak kepolisian mengenai status presenter !nsert Trans TV itu. [initial]

Suami Cut Tari Tinggalkan Mabes Tanpa Istrinya


Suami Cut Tari Tinggalkan Mabes Tanpa Istrinya
Setelah menjalani pemeriksaan selama kurang lebih 7 jam, suami artis Cut Tari, Yusuf Subrata, meninggalkan Bareskrim Mabes Polri, Senin (14/6) sore. Anehnya, kepergian Yusuf tanpa didampingi istrinya yang masih menjalani pemeriksaan.
Yusuf Subrata sempat melakukan aksi kucing-kucingan dengan para wartawan yang memang sudah menunggu sejak pagi hari. Dengan kawalan 4 orang pria berambut cepak, Yusuf meninggalkan Mabes Polri dengan menggunakan Honda CRV warna Silver dengan kencang.
Cut Tari sendiri memang masih menjalani pemeriksaan di gedung Bareskrim Polri. Tidak diketahui pasti mengenai status pasti mengenai Cut Tari yang memang wajahnya mirip dengan wanita yang bermain video porno itu.
Saat ini, wartawan masih menunggu keterangan resmi dari pihak kepolisian mengenai status presenter !nsert Trans TV itu. [initial]

Membela Diri, Ariel Tak Bermaksud Rusak Kamera Wartawan


Membela Diri, Ariel Tak Bermaksud Rusak Kamera Wartawan
Seperti jatuh tertimpa tangga, Ariel Peterpan tak cukup harus diperiksa oleh Polisi terkait video mesum, kini ia juga harus menerima pelaporan dari wartawan Trans TV yang kameranya dipatahkan lensanya oleh Ariel. Insiden tersebut terjadi saat Luna-Ariel hendak masuk ke mobil kala selesai menjalani pemeriksaan di Mabes Polri, Jumat (11/06).
Mengenai insiden rusaknya kamera wartawan ini, baik Ariel dan Luna membantah hal tersebut terjadi karena disengaja.
"Karena kebetulan saat itu Ariel sakit, dan yang menyatakan dia demam sampai 39 derajat itu bukan dia, bukan kita tapi pada waktu itu dari Mabes sendiri yang menyatakan dia sakit. Dan pada saat dia keluar, hendak masuk ke mobil, wartawan sudah banyak, berdesak-desakan. Kamera sudah bukan yang berjarak berapa meter, tapi sudah di depan kepala," papar Luna menceritakan kronologis kejadian Jumat (11/06) malam tersebut.
Luna juga menambahkan bahwa tindakan Ariel yang meremas lensa kamera adalah sebuah bentuk pertahanan diri, dan bukan disengaja.
"Karena membela diri, kamera sudah di depan muka sini (sambil menunjuk mukanya), kalau ada sesuatu yang tidak diinginkan siapa yang mau disalahkan? Kalau tiba-tiba ada yang membawa benda tajam gimana?" imbuh Luna seperti yang disiarkan dalam wawancara eksklusif oleh TVOne, Senin (14/06).
Ariel sendiri juga mengungkapkan bahwa pada saat itu, ia terpaksa melakukannya karena para pencari berita menghalangi mereka berdua saat hendak masuk ke mobil.
"Ini menghalang-halangi dengan terang-terangan, dengan kaki (maksudnya kamera wartawan menghalangi Luna dan Ariel masuk ke mobil), dengan kaki, itu orang yang enggak tahu kan? Jadi pas dia (Luna) masuk (ke mobil), dan dan saya mau masuk (ke mobil) kamera langsung ke muka, jadi kamera itu menahan saya (untuk masuk ke mobil)," papar Ariel yang saat diwawancara terlihat letih dan mengantuk. (kpl/dka)

Membela Diri, Ariel Tak Bermaksud Rusak Kamera Wartawan


Membela Diri, Ariel Tak Bermaksud Rusak Kamera Wartawan
Seperti jatuh tertimpa tangga, Ariel Peterpan tak cukup harus diperiksa oleh Polisi terkait video mesum, kini ia juga harus menerima pelaporan dari wartawan Trans TV yang kameranya dipatahkan lensanya oleh Ariel. Insiden tersebut terjadi saat Luna-Ariel hendak masuk ke mobil kala selesai menjalani pemeriksaan di Mabes Polri, Jumat (11/06).
Mengenai insiden rusaknya kamera wartawan ini, baik Ariel dan Luna membantah hal tersebut terjadi karena disengaja.
"Karena kebetulan saat itu Ariel sakit, dan yang menyatakan dia demam sampai 39 derajat itu bukan dia, bukan kita tapi pada waktu itu dari Mabes sendiri yang menyatakan dia sakit. Dan pada saat dia keluar, hendak masuk ke mobil, wartawan sudah banyak, berdesak-desakan. Kamera sudah bukan yang berjarak berapa meter, tapi sudah di depan kepala," papar Luna menceritakan kronologis kejadian Jumat (11/06) malam tersebut.
Luna juga menambahkan bahwa tindakan Ariel yang meremas lensa kamera adalah sebuah bentuk pertahanan diri, dan bukan disengaja.
"Karena membela diri, kamera sudah di depan muka sini (sambil menunjuk mukanya), kalau ada sesuatu yang tidak diinginkan siapa yang mau disalahkan? Kalau tiba-tiba ada yang membawa benda tajam gimana?" imbuh Luna seperti yang disiarkan dalam wawancara eksklusif oleh TVOne, Senin (14/06).
Ariel sendiri juga mengungkapkan bahwa pada saat itu, ia terpaksa melakukannya karena para pencari berita menghalangi mereka berdua saat hendak masuk ke mobil.
"Ini menghalang-halangi dengan terang-terangan, dengan kaki (maksudnya kamera wartawan menghalangi Luna dan Ariel masuk ke mobil), dengan kaki, itu orang yang enggak tahu kan? Jadi pas dia (Luna) masuk (ke mobil), dan dan saya mau masuk (ke mobil) kamera langsung ke muka, jadi kamera itu menahan saya (untuk masuk ke mobil)," papar Ariel yang saat diwawancara terlihat letih dan mengantuk. (kpl/dka)

Tampil Live di TV, Ariel Mangkir Dari Mabes?


Tampil Live di TV, Ariel Mangkir Dari Mabes?
Vokalis Ariel Peterpan direncanakan diperiksa hari ini. Namun, sampai sore hari, Ariel belum tampak di Mabes Polri. Kabar yang beredar jika kekasih Luna Maya memang dalam keadaan sakit. Namun, belakangan diketahui kalau Ariel tampil live di TV One.
"Soal mangkir atau tidak, saya tidak tahu kegiatan Ariel," ujar Wakadiv Humas Mabes Polri, Irjen Pol. Zainuri Lubis, saat ditemui di Bareskrim, Mabes Polri, Jakarta, Senin (14/6) sore.

Lalu, jika Ariel tak datang, kapan kepastian kekasih Luna itu akan dipanggil kembali?
"Harapan saya dan Anda mungkin sama secepatnya, kalau pemeriksaan untuk video itu sendiri kebetulan kemarin dia sakit mudah-mudahan hari ini dia sembuh dan bisa datang," ujar Zainuri.
Dalam kesempatan itu, Zainuri juga menjelaskan jika kasus peredaran video porno ini sudah masuk ke dalam pasal UU asusila.
"Kalau kita lihat gambar itu adalah asusila. Karena pornografi jadi hukumannya 12 tahun. Kalau UU ITE itu kan cuma 6 tahun. Di sini titik beratnya adalah pornografi," ujarnya. (kpl/adt/bun)

Tampil Live di TV, Ariel Mangkir Dari Mabes?


Tampil Live di TV, Ariel Mangkir Dari Mabes?
Vokalis Ariel Peterpan direncanakan diperiksa hari ini. Namun, sampai sore hari, Ariel belum tampak di Mabes Polri. Kabar yang beredar jika kekasih Luna Maya memang dalam keadaan sakit. Namun, belakangan diketahui kalau Ariel tampil live di TV One.
"Soal mangkir atau tidak, saya tidak tahu kegiatan Ariel," ujar Wakadiv Humas Mabes Polri, Irjen Pol. Zainuri Lubis, saat ditemui di Bareskrim, Mabes Polri, Jakarta, Senin (14/6) sore.

Lalu, jika Ariel tak datang, kapan kepastian kekasih Luna itu akan dipanggil kembali?
"Harapan saya dan Anda mungkin sama secepatnya, kalau pemeriksaan untuk video itu sendiri kebetulan kemarin dia sakit mudah-mudahan hari ini dia sembuh dan bisa datang," ujar Zainuri.
Dalam kesempatan itu, Zainuri juga menjelaskan jika kasus peredaran video porno ini sudah masuk ke dalam pasal UU asusila.
"Kalau kita lihat gambar itu adalah asusila. Karena pornografi jadi hukumannya 12 tahun. Kalau UU ITE itu kan cuma 6 tahun. Di sini titik beratnya adalah pornografi," ujarnya. (kpl/adt/bun)

Minggu, 13 Juni 2010

Milla Jovovich Tak akan Kapok


Milla Jovovich Tak akan Kapok
LOS ANGELES, KOMPAS.com - Aktris kelahiran Kiev, Ukraina, Milla Jovovich, mengatakan, berakting di film dengan format 3D bukan hal mudah. Dia harus berusaha keras memahami teknologi baru itu saat shooting film terbarunya, Resident Evil: Afterlife.
”Aku sangat berhati-hati saat bicara. Tapi, aku harus lebih hati-hati lagi saat shooting di film 3D karena setiap gerakan jadi terlihat berlebihan,” ujar aktris yang membintangi film Joan of Arc dan Ultraviolet ini.
”Tak cuma itu, kamera-kamera yang digunakan untuk film 3D juga sangat berat dan butuh waktu lama mempersiapkannya. Itulah mengapa butuh waktu lama untuk menunggu kamera siap. Semua ini terasa sangat berat untukku,” kata perempuan berusia 34 tahun ini. Jovovich juga sempat mengungkapkan kekhawatirannya terkena hipotermia karena lokasi pengambilan gambar yang teramat dingin.
Meskipun begitu, Jovovich yang juga berprofesi sebagai model ini tidak kapok. Dia baru saja menandatangani kontrak untuk membintangi film thriller supernatural, Bad Luck. Film arahan sutradara David Ellis ini juga akan dibuat dalam format 3D.
Saat ini, Jovovich baru saja menyelesaikan shooting film Faces In The Crowd. Sementara Resident Evil: Afterlife sudah dalam tahap pascaproduksi dan akan segera dirilis. (IMDB.COM/ DOE)

Milla Jovovich Tak akan Kapok


Milla Jovovich Tak akan Kapok
LOS ANGELES, KOMPAS.com - Aktris kelahiran Kiev, Ukraina, Milla Jovovich, mengatakan, berakting di film dengan format 3D bukan hal mudah. Dia harus berusaha keras memahami teknologi baru itu saat shooting film terbarunya, Resident Evil: Afterlife.
”Aku sangat berhati-hati saat bicara. Tapi, aku harus lebih hati-hati lagi saat shooting di film 3D karena setiap gerakan jadi terlihat berlebihan,” ujar aktris yang membintangi film Joan of Arc dan Ultraviolet ini.
”Tak cuma itu, kamera-kamera yang digunakan untuk film 3D juga sangat berat dan butuh waktu lama mempersiapkannya. Itulah mengapa butuh waktu lama untuk menunggu kamera siap. Semua ini terasa sangat berat untukku,” kata perempuan berusia 34 tahun ini. Jovovich juga sempat mengungkapkan kekhawatirannya terkena hipotermia karena lokasi pengambilan gambar yang teramat dingin.
Meskipun begitu, Jovovich yang juga berprofesi sebagai model ini tidak kapok. Dia baru saja menandatangani kontrak untuk membintangi film thriller supernatural, Bad Luck. Film arahan sutradara David Ellis ini juga akan dibuat dalam format 3D.
Saat ini, Jovovich baru saja menyelesaikan shooting film Faces In The Crowd. Sementara Resident Evil: Afterlife sudah dalam tahap pascaproduksi dan akan segera dirilis. (IMDB.COM/ DOE)

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | ewa network review